Prabowo Pilih Magelang, Bangkitkan Semangat Perjuangan untuk Perkuat Kabinet Merah Putih

Prabowo Pilih Magelang, Bangkitkan Semangat Perjuangan untuk Perkuat Kabinet Merah Putih. Foto: Tivi7news/ilustrasi.

Nganjuk, tivi7news.com- Presiden Prabowo Subianto menjelaskan alasan mengapa Akademi Militer di Lembah Tidar, Magelang, dipilih sebagai lokasi pembekalan bagi para menteri Kabinet Merah Putih. Menurutnya, Magelang memiliki sejarah panjang sebagai pusat perlawanan terhadap penjajahan, yang sangat erat kaitannya dengan perjuangan Pangeran Diponegoro. Dia berharap semangat perjuangan dari daerah tersebut dapat mempengaruhi para menterinya.

Prabowo menegaskan bahwa perjuangan kemerdekaan Indonesia justru berpusat di daerah-daerah, bukan di Jakarta. Dengan lokasi Magelang yang dikelilingi lima gunung, tempat tersebut membawa aura keberanian, heroisme, dan cinta tanah air yang kuat. Pernyataan ini disampaikan saat Prabowo membuka sidang kabinet perdana di Kantor Presiden pada Rabu, 23 Oktober.

Bacaan Lainnya

Prabowo juga menekankan pentingnya kerja sama tim dalam menjalankan pemerintahan. Dia berencana untuk mengajak para menteri mengikuti pembekalan dan kegiatan di Magelang untuk memperkuat kerja sama antaranggota kabinet. Kegiatan pembekalan ini akan dilakukan dalam beberapa hari dan diselenggarakan di kawasan Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.

Seluruh anggota kabinet akan diberangkatkan ke Magelang keesokan harinya, dengan kegiatan pembekalan yang berlangsung selama tiga hari. Para menteri dijadwalkan berangkat bersama dari Landasan Udara Halim Perdanakusuma di Jakarta pada pukul 13.30 WIB.

Menteri Koperasi dan UKM, Budi Arie Setiadi, mengungkapkan bahwa ia belum mengetahui secara detail materi pembekalan yang akan disampaikan. Namun, Budi menambahkan bahwa kegiatan di luar ruangan atau outdoor akan menjadi bagian utama dari acara tersebut, termasuk bermalam di tenda. Selain itu, sudah ada arahan terkait seragam yang harus dikenakan para menteri, mulai dari pakaian loreng militer, atasan putih, hingga sepatu khusus untuk kegiatan di lapangan.

Menurut Budi, fokus dari kegiatan ini adalah untuk memperkuat pembangunan tim dan kolaborasi yang solid antarmenteri. Hal ini dipandang penting karena permasalahan bangsa perlu diselesaikan secara kolektif melalui kerja sama yang erat.

Pos terkait