Nganjuk, tivi7news.com- Badan Pangan Nasional (Bapanas) telah menyelesaikan investigasi terkait keamanan anggur Shine Muscat yang beredar di pasar Indonesia. Berdasarkan laporan resmi, hasil uji cepat (rapid test) yang dilakukan bekerja sama dengan Dinas Pangan di tingkat provinsi, yang bertindak sebagai Otoritas Kompeten Keamanan Pangan Daerah (OKKPD), menunjukkan bahwa residu pestisida pada anggur Shine Muscat masih berada dalam batas aman.
Proses dan Hasil Pengujian
Uji cepat yang dilakukan bertujuan untuk mendeteksi kandungan residu pestisida pada buah anggur jenis Shine Muscat. Ini menjadi langkah penting, mengingat keamanan pangan menjadi prioritas, terutama untuk buah-buahan yang langsung dikonsumsi tanpa perlu dikupas seperti anggur.
Masyarakat diimbau untuk selalu mencuci buah sebelum dikonsumsi. Pencucian ini dianjurkan untuk mengurangi kemungkinan sisa residu atau kontaminasi lain yang mungkin menempel di permukaan buah. Langkah sederhana ini sangat penting, khususnya untuk buah-buahan seperti anggur yang umumnya dimakan langsung dengan kulitnya.
Anjuran Memilih Buah dengan Bijak
Selain memastikan kebersihan buah, Bapanas juga mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati saat membeli produk buah. Jika membeli buah yang dikemas, pastikan produk tersebut memiliki izin edar resmi, sebagai jaminan bahwa buah tersebut telah melalui pemeriksaan yang diperlukan untuk keamanan konsumsi.
Direktur Penganekaragaman Konsumsi Pangan Bapanas, Rinna Syawal, menambahkan bahwa masyarakat sebaiknya lebih memilih buah lokal. Menurut Rinna, buah lokal tidak hanya segar, tetapi juga memiliki kualitas cita rasa yang lebih baik karena tidak perlu menempuh perjalanan panjang sebelum sampai ke tangan konsumen.
Keunggulan Buah Lokal
Rinna menjelaskan bahwa buah-buahan lokal menawarkan beberapa keunggulan. “Buah lokal lebih segar karena tidak perlu melalui proses pengiriman yang lama, sehingga kualitas dan rasa tetap terjaga. Selain itu, konsumsi buah lokal juga mendukung pertumbuhan petani dan industri buah di dalam negeri,” ungkapnya.
Dengan berbagai upaya ini, Bapanas berharap agar masyarakat semakin sadar pentingnya memilih dan mengonsumsi buah yang aman dan berkualitas.